Buat kamu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau berkuliah tapi tidak mau mengeluarkan biaya yang besar atau tidak ingin keluar biaya sama sekali, cobalah untuk menempuh jalur beasiswa.
Pasalnya, jalur ini akan menunjang biaya perkuliahan, bahkan fasilitas yang mungkin begitu menguntungkan bagi mahasiswa penerima beasiswa. Namun, untuk mendapatkan beasiswa tentu tidak mudah. Kamu harus memenuhi beberapa prasyarat, seperti prestasi dan nilai akademik yang baik, serta CV beasiswa yang menarik.
Kamu ingin tahu mengapa CV beasiswa harus menarik? Alasannya hampir sama dengan CV untuk melamar kerja. CV beasiswa juga bisa menjadi “cerminan” singkat mengenai jati diri kamu, sehingga pemberi beasiswa bisa memutuskan kamu layak atau tidak mendapatkan beasiswa.
CV beasiswa yang menarik sebenarnya bisa kamu buat dengan mudah. Supaya kamu tidak keliru, berikut panduan cara membuat CV beasiswa yang menarik:
- Berikan informasi diri secara singkat dan jelas.
Sama halnya dengan CV lamaran kerja, kamu harus mencantumkan identitas diri dan beberapa informasi lainya secara singkat, padat, dan jelas. Ini dilakukan agar pihak yang membaca CV beasiswa kamu tertarik untuk membaca CV yang kamu buat.Umumnya CV beasiswa berisikan data lengkap mengenai identitas diri, mulai dari nama lengkap, nomor telepon, alamat email, hingga media sosial yang dimiliki. Kemudian, lampirkan pula riwayat pendidikan terakhir, pengalaman organisasi, pengalaman magang, hingga pelatihan-pelatihan yang pernah kamu ambil yang berkaitan dengan pendidikan yang ingin kamu tempuh.
Jangan lupa pula untuk menyertakan keterampilan yang kamu miliki, seperti kemampuan berbahasa asing atau ilmu komputer. Ini penting untuk dicantumkan sebagai bahan pertimbangan kelayakan kamu mendapatkan beasiswa.
- Gunakan desain yang simpel tapi menarik.
Tips membuat CV menarik selanjutnya adalah mendesain CV kamu semenarik mungkin, tapi juga tidak heboh. Ini hal penting yang perlu kamu perhatikan agar pihak pembaca CV beasiswamu nyaman untuk membacanya.Jadi, gunakan font-font yang menarik dengan ukuran yang pas dan mudah untuk dibaca. Bila CV kamu ingin terlihat lebih eye catching, kamu bisa bermain warna pada font-font yang kamu gunakan. Namun, hindari warna-warna yang mencolok supaya tidak “menyakitkan” mata ketika dibaca.
Jika kamu masih merasa kesulitan dalam mendesain CV yang menarik, kamu bisa membuat CV kreatif melalui aplikasi seperti Canva atau Easy Resume Builder.
- Tulis sesuai fakta.
Memasukkan semua keahlian yang kita miliki memang bisa membuat CV kita terlihat wah. Namun, ingat. Jangan sampai hal ini membuat kamu memanipulasi atau mengarang indah, ya! Kamu lebih baik menuliskan secara jujur sesuai dengan fakta atau keadaan aslinya.Misalnya kamu tidak menguasai photoshop, jangan mencantumkan di CV beasiswa bahwa kamu menguasainya.
- Lampirkan foto profesional.
Cara membuat CV untuk beasiswa selanjutnya adalah memastikan diri bahwa kamu telah mencantumkan foto profesional. Jadi, gunakan pakaian formal atau rapi. Berposelah dengan gaya yang santai tapi terkesan profesional. Ini dilakukan agar fotomu tidak terlalu kaku. - Tulis menggunakan bahasa Inggris.
Jika kamu menguasai bahasa Inggris dengan baik, tidak ada salahnya untuk menulis CV beasiswamu menggunakan bahasa tersebut. Ini bisa menjadi nilai plusmu.Namun, kembali lagi. Jangan coba-coba memanipulasi kemampuanmu ini karena CV bahasa Inggris yang kamu tulis bisa memengaruhi ekspektasi pewawancara tentang kemampuan bahasa Inggris yang kamu miliki. Jangan sampai saat diwawancara, kemampuan bahasamu tidak sebagus yang mereka pikirkan.
Nah, itulah cara membuat CV untuk beasiswa yang perlu untuk kamu perhatikan. Kini banyak universitas atau perguruan tinggi yang memberikan beasiswa kepada calon mahasiswa dengan ragam persyaratan yang harus dipenuhi.
STBA LIA Jakarta, menjadi salah satu sekolah tinggi bahasa asing yang memberikan beasiswa dengan potongan harga 50% untuk para siswa yang memiliki nilai UTBK minimal 450. Jika kamu memenuhi syarat tersebut, daftarkan diri kamu segera melalui bit.ly/PMBSTBALIA